Memotret arsitekktur bangunan pada dasarnya tidaklah terlalu rumit, baik dari sisi subjek maupun objeknya. Gbr1 gedung biro rektor universitas syiahkuala (depan) Kalo diliat dari sisi subjek yang berupa fotografernya, perangkat atau kamera yang dipergunakan, maupun sudut pengambilan gambarnya. - dikarenakan pemotretan bangunan atau gedung biasanya dilakukan pada siang hari guna mendapatkan pencahayaan yang kuat (dari sinar matahari), sehingga sang fotografer harus bersiap-siap untuk kepanasan. nah supaya tidak kematengan diluar sono, sebaiknya gunakan payung atau benda lain yang dapat melindungi. - untuk perangkat sendiri, dari sisi kamera tidak terlalu masalah, yang menjadi titik perhatian adalah lensanya (bila memakai DSLR). tentu saja dibutuhkan lensa wide misal 18-55mm pada fokal 18, 17-40mm di 17mm atau lensa wide yang lainnya. hal ini berguna untuk dapat menangkap (captured) keseluruhan bentuk bangunan tersebut. - dari sisi sudut maka harus dilakukan pemotretan da